Wise steps today, brighter tomorrows
Living debt-free isn’t just a dream. Discover the smartest way to tackle debt with FLIN and #ResetYourLife.

Get trusted support to settle your debts and start living with more clarity and control.
Ensuring security, protecting personal data, and verifying that electronic systems have passed feasibility testing—all carried out in accordance with applicable laws and regulations.
TDPSE Registration Number: 017446.01/DJAI.PSE/03/2025
At FLIN, we believe smart strategies can turn financial struggles into success stories. We’re here to support you to simplify debt repayments, ease your burden, and walk with you toward a future full of possibilities. From managing repayments to easing debt pressure, FLIN is your trusted partner on the path to a stable, brighter future.
Lower your total monthly payments with reduced interest rates and 24–36 months tenure*.
FLIN customizes debt resolution plans to match your financial reality—making repayment faster, easier, and totally doable.
Our expert team and smart tech ensure your consultation, debt consolidation, and negotiation process moves smoothly and swiftly.
Clear your debts through FLIN’s Bailout Program and unlock a stronger credit profile for future financial opportunities.
We settle your debts—ranging from Rp20 million to Rp300 million—by paying your creditors directly. No fresh loans, no extra weight.
Achieve financial freedom through expert loan management with the most trusted debt relief institution in Indonesia.
Streamline your credit card payments and lower your interest through a smarter repayment plan.
Read More
Manage all your paylater payments in one go and boost your credit score while you’re at i
Read More
Consolidate and settle all your online loans through one trusted solution.
Read More
Get support negotiating with financial institutions to help you manage and settle unsecured loans with ease.
Read More
Streamline your credit card payments and lower your interest through a smarter repayment plan.
Read More
Manage all your paylater payments in one go and boost your credit score while you’re at i
Read More
Consolidate and settle all your online loans through one trusted solution.
Read More
Get support negotiating with financial institutions to help you manage and settle unsecured loans with ease.
Read More
Streamline your credit card payments and lower your interest through a smarter repayment plan.
Read More
Manage all your paylater payments in one go and boost your credit score while you’re at i
Read More
See if you meet the criteria to get support from FLIN
Preview your installment breakdown based on interest, term, income, and spending.
FLIN is an innovative platform offering debt management solutions, specifically consolidation, restructuring, and debt repayment financing through the Loan Assistance Program.
Through this platform, we aim to help borrowers facing challenges in repaying their loans or trapped in debt so they can regain control over their financial situation.
The Bailout Program is a debt consolidation process that eases financial burdens by combining multiple loans into one and reducing monthly installments. The obtained bailout fund will also be directly disbursed to creditors to settle all of the borrower's debts.
No, the bailout funds will be directly paid to the creditor and/or the relevant bank.
Currently, we assist in settling unsecured loans such as KTA, credit cards, online loans, and paylater services.
No, FLIN only supports debt consolidation for loans from official financial institutions.
Yes, the Bailout Program is safe. FLIN collaborates with trusted financial institutions registered with the Financial Services Authority (OJK) in Indonesia, ensuring secure and transparent processes.
Living debt-free isn’t just a dream. Discover the smartest way to tackle debt with FLIN and #ResetYourLife.
Saya Hamdi, bekerja di industri kreatif dan tinggal di Jakarta Barat. Beberapa waktu lalu, saya mengalami masa sulit setelah bisnis yang saya bangun berhenti total. Modal yang saya pinjam dari beberapa platform pinjol, awalnya digunakan untuk memutar uang tapi malah jadi beban. Totalnya hutang sekitar Rp100 juta dari empat platform, dengan tenor pendek dan jumlah cicilan yang menumpuk tiap bulan.
Awalnya saya pikir semua masih terkalkulasi. Tapi makin hari, saya mulai bingung sendiri. Ambil pinjaman baru hanya untuk menutup yang lama. Saya sadar ini bukan solusi—ini perangkap. Untungnya saya belum pernah menunggak, tapi saya benar-benar kesulitan menyatukan semuanya agar bisa dikelola.
Saya sempat cari tahu berbagai alternatif. Bahkan iseng ketik di chatbot soal solusi pinjaman, keluar beberapa nama, dan FLIN ada di rekomendasi utama. Saya coba bandingkan satu per satu, sempat juga tanya-tanya ke perbankan, tapi gagal karena DBR (Debt Burden Ratio) saya terlalu tinggi. Beberapa penyedia solusi lain mensyaratkan agunan, yang jelas bukan pilihan buat saya.
Akhirnya saya memutuskan memilih FLIN karena komunikasinya paling terbuka dan paling terasa manusiawi. Mereka menjelaskan semuanya dengan detail dan jujur sejak awal. Prosesnya juga lancar. Meski sempat ada miskomunikasi kecil, tapi langsung divalidasi dan diselesaikan dengan cepat. Tim FLIN cukup sigap dan fleksibel, bikin saya nyaman menjalani prosesnya.
Sekarang, semua cicilan saya sudah dikonsolidasikan jadi satu pintu pembayaran ke FLIN. Hidup jauh lebih tertata. Saya nggak lagi pusing ngurusin 4 platform dengan tenggat waktu yang berbeda-beda.
Saya sadar, membicarakan masalah keuangan masih hal yang tabu bagi banyak orang di Indonesia. Tapi jujur saja, kalau tidak mulai terbuka dan mencari solusi, kita bisa terjebak lebih dalam.
FLIN bukan hanya menawarkan solusi, tapi membangun kepercayaan melalui komunikasi yang luwes dan transparan. Saya pribadi tidak ragu untuk merekomendasikan mereka, terutama untuk mereka yang benar-benar ingin menyelesaikan masalah keuangan secara bertanggung jawab.
Naura, seorang profesional finance accounting asal Jakarta Barat, sempat terjebak dalam jeratan pinjaman dari empat platform paylater dan pinjol. Awalnya merasa gajinya cukup, Naura kurang mawas diri akan batas kemampuan finansialnya. Akhirnya, strategi gali lubang tutup lubang jadi kebiasaan, hingga bulan ini ia mulai telat bayar dan bahkan mendapat ancaman dari debt collector.
Rasa takut mulai merambah ke kehidupan sehari-hari. “Saya khawatir ini bisa berdampak ke karier saya. Kalau penghasilan saya sampai hilang, saya benar-benar nggak tahu lagi harus bagaimana,” ungkapnya.
Naura mulai mencari jalan keluar dengan menelusuri internet. Awalnya ingin mengajukan KTA ke bank, tapi tidak cocok dengan syaratnya. Ia kemudian mencari solusi dengan kata kunci “peminjam yang memiliki angsuran atau utang besar.” Dari beberapa opsi yang muncul, FLIN jadi satu-satunya yang paling responsif dan solutif. “Saya merasa FLIN adalah satu-satunya harapan yang tersisa,” tuturnya.
Proses di FLIN berjalan lancar bersama tim Customer Success, Credit Analyst, dan Disbursement. Transparansi dan pendekatan personal membuat Naura merasa didengar dan dibantu dengan sungguh-sungguh.
Harapannya kini sederhana tapi kuat: bisa menjaga cash flow, lepas dari lingkaran utang, dan menyelesaikan tagihan melalui FLIN sampai lunas.
Elza, seorang profesional CRM yang tinggal di Cibubur, menghadapi tekanan finansial serius setelah menggunakan enam platform paylater. Awalnya, kebutuhan hidup selama masa pandemi memaksanya menggunakan fasilitas paylater karena gajinya dipotong. Namun, tenor singkat dari masing-masing pinjaman membuat tagihan menumpuk di waktu yang bersamaan. Hal ini berdampak besar pada kehidupannya, termasuk tekanan dari debt collector yang sampai menghubungi kantor dan mengganggu pekerjaannya.
Dalam upaya mencari jalan keluar, Elza mencari di internet dengan kata kunci “Layanan Konsolidasi”. Tiga platform muncul dan ia mencoba semuanya. Dari ketiganya, FLIN menjadi pilihan yang paling meyakinkan karena komunikasi customer service-nya bukan seperti robot, dan mereka memberikan penjelasan yang detail serta solutif.
Yang membuat Elza mantap adalah pendekatan FLIN yang transparan dan berbeda dari layanan lain. Tidak ada peningkatan bunga dan prosesnya melibatkan wawancara untuk memahami kondisi keuangan secara menyeluruh. Meski syaratnya cukup banyak dan detail, Elza justru merasa itu menandakan keseriusan FLIN dalam menyeleksi kandidat dengan tepat.
“Aku sudah kapok dengan lembaga paylater,” katanya. Elza kini fokus memperbaiki dan menata ulang keuangannya agar lebih sehat dan bertanggung jawab.
Elza juga mengapresiasi peran tim FLIN yang sangat membantunya selama proses berjalan. Satu masukan darinya: ke depannya, Ia berharap FLIN bisa memiliki platform sendiri untuk pengecekan pinjaman.